Minggu, 29 November 2009

Tukang Becak
Seorang tukang becak bernama Kardiman 45 th. Tukang becak di pasar Kleco Solo, merupakan warga Boyolali yang menetap di Solo. Mempunyai seorang istri dan 2 orang anak. Dia adalah anak ke 2 dari 5 bersaudara, Orang tuanya meninggal dunia ketika ia berusia 23 th. Pak Giman hanya merupakan lulusan sekolah menengah pertama ( SMP ), dia putus sekolah karena keadaan ekonomi orang tuanya yang berasal dari kalangan keluarga ekonomi menengah ke bawah. Kakaknya yang pertama telah meninggal karena penyakit kanker dan ketiga adiknya telah bekerja masing-masing sebagai buruh angkut, pedagang ikan, dan penjahit.
Pendapatnya mengenai pekerjaannya, dia melakukan pekerjaan ini karena keadaan, dan dia pun menyadari latar belakang pendidikannya yang kurang mendukung untuk mencari lapangan pekerjaan yang lebih baik lagi. Karena desakan kebutuhan ekonomi keluarga yang semakin sulit dan biaya untuk sekolah kedua anaknya yang masih duduk di bangku SMA dan SMP semakin berat, dia melakukan pekerjaan ini dengan ikhlas demi keluarganya.
Saat ditanya mengenai cita-citanya, dia mengatakan bahwa dulu ia mempunyai cita-cita untuk menjadi pengusaha ternak ayam, karena dulu ia sempat mempunyai cukup banyak ayam untuk diternakkan. Lagi-lagi karena desakan ekonomi yang semakin sulit, ia terpaksa menjual ayam-ayamnya untuk memenuhi kebutuhan keluarganya dan membiayai anak-anaknya yang waktu itu akan mendaftar ke SMA dan SMP, karena itu dia beralih profesi seperti sekarang ini. Untuk sekarang ini dia hanya berharap untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik agar bisa menopang kebutuhan hidupnya dan seperti harapan orang tua pada umumnya, dia bisa menyekolahkan kedua anaknya hingga perguruan tinggi dan mendapatkan pekerjaan dan kehidupan yang lebih baik daripada kedua orang tuanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar